
SIBIKU Permudah Pelajari Bahasa Isyarat
METODE pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus cenderung lebih banyak tantangan dibanding anak-anak normal. Diperlukan alat bantu guna memudahkan tenaga pengajar, orang tua maupun para siswa dalam mempelajarinya. Salah satunya pembelajaran bahasa isyarat bagi anak-anak tuna rungu.
TELKOM University (Tel-U) memiliki inovasi untuk mengatasi tantangan tersebut melalui aplikasi SIBIKU yang dicitakan dosen dan mahasiswa Fakultas Ilmu Terapan (FIT). Senin (11/12), aplikasi SIBIKU diluncurkan Tel-U di SLBN B Sumedang yang berlokasi di Kampung Margamukti, Desa Licin, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang. Melalui program dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Bhakti Unggul Teknovasi (BUT), aplikasi SIBIKU dapat dikembangkan dan diimplementasikan di SLB ini sebagai alat bantu pengajaran bagi anak-anak tuna rungu wicara.
“Alhamdulillah, ini bentuk kontribusi kami untuk membangun pendidikan Indonesia dan diperkenankan di SLBN B Sumedang. Insya Allah, inovasi ini akan terus disempurnakan untuk SLB-SLB lain. Tapi untuk permulaan di sini dulu,”ungkap Wakil Rektor IV Tel-U, Dr. Rina Pudji Astuti, M.T.
Aplikasi SIBIKU mudah digunakan oleh guru, orang tua, dan siswa disabilitas, sehingga mereka dapat lancar berkomunikasi. Pada aplikasi SIBIKU ada pembelajaran huruf dan kata dalam bahasa isyarat berbentuk gambar dan video melalui smartphone.
Keunggulan aplikasi ini dapat digunakan secara online maupun offline, sehingga tidak
perlu harus ada jaringan internet. Bahkan, selain gambar dan video, aplikasi SIBIKU dilengkapi mode getar untuk memastikan huruf atau kata yang sedang dipelajari, sehingga siswa tuna rungu yang tidak mendengar akan merasakannya.
SLBN B Sumedang menjadi pilot project implementasi aplikasi SIBIKU. Sekolah ini memiliki 7 siswa tuna rungu dari 60 siswa disabilitas yang ada (tuna netra, tuna grahita, dan tuna daksa).
Pengawas Pembina SLBN B Sumedang, Dr. Isaris Arwianti, S. Pd., M.M.Pd., menyatakan, “Transformasi mutu layanan pendidikan, khususnya untuk anak berkebutuhan khusus (ABK), akan lebih cepat dengan adanya aplikasi ini Kami harap, aplikasi ini tidak hanya berhenti sampai di SLBN B Sumedang, namun juga ke SLB-SLB lainnya.”
Hal senada diungkapkan Kepala Sekolah SLBN B Sumedang, Hipni Mubarok Abidin, M.Pd. Pihaknya sangat berterima kasih atas kerja sama yang terjalin dengan Tel-U. “SIBIKU dapat kami katakan SEE : Simpel, Efektif, Efisien. Kami juga diberi 3 perangkat HP supaya anak-anak dapat lebih cepat mempelajari bahasa isyarat dan sejumlah perlengkapan sekolah lainnya. Aplikasi SIBIKU sebelum launching sudah digunakan di sini sekitar 2 bulan. Alhamdulillah, berkat aplikasi ini komunikasi dengan anak-anak menjadi lebih lancar,” ujarnya.