LPPM Universitas Bina Bangsa Lakukan Benchmarking ke Telkom University, Bahas Strategi Pengelolaan Hibah Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

LPPM Universitas Bina Bangsa Lakukan Benchmarking ke Telkom University, Bahas Strategi Pengelolaan Hibah Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Bandung, 25 Juni 2025. Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) Telkom University menerima kunjungan benchmarking dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Bina Bangsa, sebagai bagian dari upaya peningkatan kapasitas tata kelola lembaga mereka. Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari surat permohonan resmi yang diajukan oleh LPPM Universitas Bina Bangsa, yang bertujuan menggali wawasan strategis dan praktik terbaik (best practice) dalam pengelolaan hibah penelitian dan pengabdian, baik dari sumber eksternal maupun internal. Dalam surat tersebut, pihak LPPM Universitas Bina Bangsa menyampaikan keinginan kuat untuk memahami secara lebih mendalam mengenai proses perencanaan, pengusulan, seleksi, pelaksanaan, monitoring-evaluasi, hingga pelaporan hibah yang diterapkan di Telkom University. Harapannya, melalui diskusi dan sharing pengalaman ini, LPPM Universitas Bina Bangsa dapat memperkuat tata kelola kelembagaannya serta menjalin kerja sama yang produktif antar-LPPM.

Rombongan LPPM Universitas Bina Bangsa dipimpin langsung oleh Dr. Ir. Uli Wildan Nuryanto, ST, MM, IPM, ASEAN Eng. selaku Kepala LPPM. Turut hadir pula pejabat struktural lainnya yakni Kenedi, SE., ME (Kepala Bidang Penelitian), Muhammad Angga Anggriawan, SE., M.Ak (Kepala Bidang Pengabdian kepada Masyarakat), serta Hadi Kumiawanto, SE., MM (Koordinator Bidang Kuliah Kerja Mahasiswa). Dalam kegiatan yang berlangsung hangat dan interaktif ini, tim dari Telkom University menyampaikan berbagai strategi dan mekanisme yang telah diterapkan, termasuk pemanfaatan sistem informasi hibah, proses kurasi proposal, dan sistem monitoring berbasis indikator kinerja. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi diskusi mendalam serta eksplorasi potensi kolaborasi ke depan antar kedua institusi, khususnya dalam memperkuat jejaring riset dan pengabdian di tingkat nasional. Benchmarking ini tidak hanya menjadi ajang tukar pengalaman, namun juga membuka ruang sinergi yang lebih luas antar perguruan tinggi dalam mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi secara berkelanjutan.