Kunjungan Pansus 3 DPRD Provinsi Jawa Barat: Komersialisasi Produk Ingin Satu Pintu

Kunjungan Pansus 3 DPRD Provinsi Jawa Barat: Komersialisasi Produk Ingin Satu Pintu

Pemerintah Provinsi Jawa Barat sedang mempersiapkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda)
Tata Kelola Riset, Pengembangan dan Penerapan Teknologi. Untuk menyerap berbagai aspirasi terkait hal itu, Pansus 3 DPRD Provinsi Jabar mengunjungi beberapa techno park di Jabar. Salah satunya Bandung Techno Park (BTP) yang berada di bawah Telkom University (Tel-U). Rombongan yang dipimpin Wakil Ketua Pansus 3, R. Yunandar, diterima Manajer Marketing BTP, Syahputra, Ph.D, Rabu (8/5/2024) di BTP.

EREKA berkunjung dalam rangka pembuatan Ranperda Tata Kelola Riset, Pengembangan dan Penerapan Teknologi serta Ranperda Pembentukan BRIDA (BRIN Daerah). Mereka ingin menyerap aspirasi terkait Ranperda. Salah satunya dari BTP,” ujar Syahputra.

BTP yang merupakan pusat riset dan inkubasi bisnis menginginkan tiga hal. Pertama, produk techno park yang akan dikomersialisasikan atau diproduksi dapat dipermudah pengurusan administrasi pelengkapnya dalam satu pintu kelembagaan. Kedua, ada link and match riset dan inovasi antara industri, pemerintah, dan perguruan tinggi. Terakhir, pembentukan BRIDA harus menyesuaikan dengan kebutuhan provinsi Jabar serta melibatkan perguruan-perguruan tinggi yang ada di Jabar.

“Jadi, ketika ada produk dari BTP yang ingin diproduksi, itu kan memerlukan uji SNI, BPOM, muatan TKDN, dan lain-lain. Kami ingin hal-hal itu dapat diproses dalam satu pintu, sehingga prosesnya tidak terlalu lama dan panjang. Sebab, terlalu banyak aturan akan membuat produk sulit dikomersialisasikan.
Kami berharap, Perda akan memudahkan proses-proses tersebut di satu pintu. Misalnya hanya di Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D). Tapi itu untuk produk inovasi yang berasal dari universitas.

Mungkin untuk produk dari litbang perusahaan berbeda lagi. Lalu, link and match agar produk yang dibuat dapat digunakan masyarakat luas. Terakhir, BRIDA sesuai dengan aturan BRIN No. 5 tahun 2023. Tentu harus ada Perda-nya dan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Perguruan tinggi di Jabar yang banyak harus pula dilibatkan,” jelasnya.

Selain mendengar aspirasi, tujuh anggota rombongan Pansus 3 DPRD Jabar melihat Ruang Galeri Inovasi BTP, Maker Space di Gedung D serta Co-Working Space yang digunakan tenant-tenant BTP di Gedung B. Salah satunya PT Turkish Aerospace Indonesia.

“Kami juga sedang menjajaki kerja sama dengan BP2D untuk menindaklanjuti aspirasi BTP. Melalui kunjungan ini, kami harap BTP sebagai pusat inovasi dan inkubasi bisnis akan lebih dikenal, terutama oleh masyarakat Jabar, serta dapat membantu kemajuan Jabar melalui kegiatan inovasi dan inkubasi bisnis bagi start- up,” harap Syahputra

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *